Selasa, 24 September 2013

Email yang menyentuh Iman (stop keristenisasi)

ancablogspot.com ©copyright 2013
Sebagai seorang muslim , tidak ada yang paling membuat kita merasa tersentuh dan terpanggil apabila jiwa keislaman kita ditantang untuk berbicara, disebabkan adanya saudara seiman kita berada pada posisi yang tidak menguntungkan, begitulah yang aku rasa ketika aku membaca Email ini yang kuterima disuatu hari :

Bismillah
Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh 
 
Saudaraku arya yang kami cintai karena Allah. kami meminta maaf jika email ini mengganggu kesibukanmu. Sedikit kami ingin bercerita,
beberapa waktu lalu tim kami melakukan perjalanan ke Salatiga atas undangan seorang Ustadz disana. Dimana di salatiga terjadi suatu hal
yang membuat hati kami merasa sedih dan terpanggil untuk membantu.
Untuk lebih jelasnya akan kami ceritakan di tulisan dibawah ini.
 
Salatiga adalah kota kecil di lereng gunung merbabu yang menjadi kota transit ditengah-tengah antara tiga kota besar, Semarang, Solo dan Jogja. 
Dahulu, hampir seluruh penduduknya adalah muslim. Namun semakin hari, jumlah mereka semakin berkurang. Ada apakah gerangan ?

 
Di kota ini terdapat Yayasan besar yang memiliki visi Menjadi penyelenggara lembaga pendidikan
tinggi Kristen yang membantu gereja-gereja dalam melakukan tugas panggilannya. 

 
Visi tersebut benar-benar mereka jalankan. Selain menyelenggarakan pendidikan tinggi,  
Pembangunan gereja dilakukan di setiap kecamatan. Bahkan di kota, Kita bisa mendapati satu tempat dalam radius 1 km telah berdiri 11 gereja. 
Pembukaan sekolah-sekolah Kristen baik dari tingkat PAUD hingga SLTA banyak dilakukan. Rumah-rumah baptis dan misionarispun banyak didirikan.  
Di daerah ini terdapat tempat yang menjadi pusat pendidikan kader-kader penginjil dan pusat misionaris Kristen. 
 
Hampir seluruh wilayah di Indonesia mengirimkan perwakilan pelajarnya untuk dididik menjadi misionaris di lembaga tersebut.  
Tatkala hendak praktek misionaris, merekapun menjadikan daerah-daerah yang masih muslim sebagai lahan  dan sasaran kegiatan. 
Hasilnya bisa diperkirakan, minimnya ilmu dan iman menjadikan kaum muslimin di daerah ini semakin hari semakin berkurang. 
Tumbang dalam menghadapi godaan dan serangan bertubi-tubi terhadap aqidah mereka.

 
Tanpa kenal lelah, mereka mendatangi rumah-rumah kaum muslimin dengan membawa tawaran yang menggiurkan.  Apa yang mereka tawarkan ? 
Progam kristenisasi tidak cukup dihadapi dengan pembagian mie atau sumbangan materi kepada masyarakat semata.
Memperkuat aqidah islamiyah dengan memberikan ilmu syari yang benar itulah cara yang tepat.  
Namun metode ta'liful qulub atau menarik kembali simpati masyarakat juga tidak boleh diabaikan. 
Demikian yang dicontohkan Rosulullah shollallahu alaihi wasallam.

 
Dari Anas radhiallahu 'anhu berkata, "Tidaklah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dimintai sesuatu atas keislaman, melainkan beliau akan memberikannya, 
sungguh seseorang telah datang kepada beliau, lalu beliau memberikan kepadanya domba yang berada di antara dua gunung, 
kemudian orang tersebut kembali kepada kaumnya seraya berkata, 'Wahai kaumku, masuklah kalian ke dalam Islam, 
karena Muhammad itu memberikan pemberian kepada orang yang tidak takut akan kemiskinan'." (HR. Muslim)

 
Oleh karena itu, memanfaatkan moment Hari Raya Idul Adha tahun ini Salam Dakwah menerima donasi hewan kurban untuk disalurkan ke wilayah Kopeng-Salatiga yang terkena dampak program kristenisasi. Hewan kurban berupa sapi dengan perkiraan harga @14.000.000,- dengan bea operasional 500 rb per ekor.  
Patungan untuk 7 orang @ Rp 2.000.000, Mari kita  berbagi. Seorang muslim dengan muslim lainnya ibarat satu tubuh. Jika satu bagian tubuh merasa sakit, maka tubuh yang lainpun akan ikut merasakan rasa sakitnya. Mari kita bantu saudara-saudara kita di salatiga. 

________________________________________________________________________
Demikianlah isi Email yang kuterima dari 'da'wah Islamiah' sangat menyentuh iman kita, yang hampir tidak pernah merasakan ujian seperti yang dialami saudara" kita di salatiga .....

Penulis :
ANCA | ancablogspot.com
©copyright 2013
Sent from my BlackBerry® wireless device via Vodafone-Celcom Mobile.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602 La Pattawe Daeng Soreang Matinroe ri Bettung (Bulukumba) adalah raja Bone ke-9...