Kamis, 05 September 2013

Dunia mistik dan ramalan Indonesia

Foto Presiden dan ibu Negara
Illustrasi (ancablogspot.com)

ancablogspot.com ©copyright 2013
Indonesia termasuk negara yang kaya dengan
dunia mistis alias gaib, termasuk soal ramal-
meramal.
Salah satunya tercatat nama Prabu Jayabaya,
yang memerintah Kerajaan Kediri sekitar tahun
400-an Masehi.
Dari sekian banyak ramalan Jayabaya, yang
sangat tersohor adalah ramalan tentang siapa
orang yang akan memimpin Indonesia (baca:
Presiden Indonesia).
Pemimpin pertama yakni Soekarno,
digambarkan sebagai orang yang :
- memakai kopiah warna hitam (kethu bengi)
- sudah tidak punya ayah (yatim)
- suaranya menggelegar
- berkharisma
- bergelar serba mulia (Pemimpin Besar Revolusi
dan Panglima Tertinggi ABRI)
- kebal terhadap berbagai senjata (sering lolos
dari percobaan pembunuhan)
- punya kelemahan mudah dirayu wanita cantik
- tidak berdaya terhadap anak-anak kecil yang
mengelilingi rumah beliau (mundurnya Soekarno
karena di demo para pelajar dan mahasiswa)
- sering mengumpat orang asing (anti
imperialisme)
Pemimpin kedua yakni Soeharto, digambarkan
sebagai orang yang :
- didukung oleh "Kartika Eka Paksi" (ini lambang
yang digunakan ABRI)
- memakai topi baja hijau atau tutup kwali
lumuten (militer)
- kaya raya
- menjadi pemimpin dunia (Soeharto menggagas
membentuk ASEAN, dimana konon menurut
sejarahnya, ASEAN merupakan kesatuan dari
kerajaan Majapahit)
- digantikan oleh "Raja dari negeri
seberang" (Soeharto digantikan oleh BJ. Habibie
yang berasal dari Nusa Srenggi, Sulawesi)
Setelah era kedua pemimpin tersebut, Jayabaya
meramalkan akan muncul pemimpin yang
digambarkan sebagai Raja yang :
- bergelar Satriya Piningit
- sudah tidak punya ayah-ibu
- telah lulus Weda Jawa
- bersenjatakan Trisula
Karena ramalan-ramalan sebelumnya berupa
kiasan, kita pun tidak mengerti siapa yang
dimaksud dengan Satriya Piningit.
Ramalan Jayabaya yang tak kalah terkenalnya
pula adalah 2 huruf akhir/sebagian kata nama
pemimpin Indonesia yang dirangkum dalam
sebuah kata NOTONOGORO.
Dan hal itu sudah pula terbukti dengan 3 periode
masa pemerintahan presiden Indonesia, yaitu:
SoekarNO, SoeharTO, Susilo Bambang
YudhoyoNO.
Bagaimana dengan BJ Habibie, Megawati dan
Abdurahman Wahid atau Gus Dur? Tiga Presiden
itu tidak dihitung karena tidak memerintah
selama satu masa pemerintahan penuh.
Konon katanya seorang presiden yang akan
menjadikan Indonesia makmur dan sejahtera,
dipandang dunia dan dihormati adalah seorang
presiden dengan huruf akhir "GO". Siapakah dia?
JoGoWi? ,,,,,,, hehehe !!!!!!!! Wallahua'lam

Salam penulis :
ANCA | ancablogspot.com
©copyright 2013
Sent from my BlackBerry® wireless device via Vodafone-Celcom Mobile.

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602 La Pattawe Daeng Soreang Matinroe ri Bettung (Bulukumba) adalah raja Bone ke-9...