Minggu, 24 Februari 2013

PT DIRGANTARA INDONESIA (DI) JADI PABRIK N250

'New N250' Buatan Putra BJ
Habibie


detikFinance:
Bandung - PT Dirgantara Indonesia (PT DI) menunggu
perkembangan dan kepastian kontrak dari PT Ragio
Aviasi Industri (RAI) untuk proyek pembuatan
pesawat 'New N-250'. PT RAI merupakan gabungan
dari PT Ilthabie Rekatama dan PT Eagle Cap yang
menyatakan akan mengembangkan pesawat kembali
pesawat N250 yang sempat terbang pada tahun 1995
lalu.
PT Ilthabie Rekatama merupakan milik Ilham Habibie
putra BJ Habibie, sementara PT Eagle Cap adalah milik
Erry Firmasyah, mantan Dirut Bursa Efek Indonesia
(BEI).
"PT RAI sudah melakukan pembicaraan dengan kami
sejak awal 2012. Mereka menyatakan akan membuat
pesawat sekelas N-250 dengan kapasitas 80
penumpang. Untuk kontrak pembuatannya, belum ada
pembicaraan. Kami masih menunggu, pengennya sih
buru-buru," ujar Kepala Tim Komunikasi PT DI Sonny
Saleh Ibrahim, di kantor PT DI, Jalan Pajajaran,
Bandung, Rabu (20/2/2013).
Sonny menjelaskan, peranan PT DI dalam proyek
pesawat tersebut hanya sebagai bagian pabrik
pembuat saja. Sementara perencanaan, promosi,
pemasaran dan lainnya dilakukan oleh PT RAI.
"Kalau jadi, kami ini mengerjakan 90 persen dari
proyek pembuatan pesawat tersebut. Sisannya, soal
marketing, royalti dan lainnya itu oleh PT RAI," katanya.
Sebelumnya, PT RAI juga sempat mengajak PT DI
untuk mengambil bagian saham dalam proyek ini.
"Mereka ajak untuk ikut tanam saham 15 persen. Tapi
kami belum mampu lah. Kami yang mengerjakan
saja," jelasnya.
Menurutnya, pasar pesawat berkapasitas 80-100
penumpang ini memiliki pasar yang cukup bagus.
Karena itu, jika produksi pesawat tersebut jadi, maka
PT DI pun akan ikut mendapatkan keuntungan.
"Analisa market untuk pesawat kelas itu cukup bagus,
di dalam negeri saja, paling tidak kebutuhannya sekitar
100 pesawat," sebut Sonny.
Namun dirinya mengaku tidak tahu berapa harga
pasaran pesawat tersebut termasuk nama yang akan
diberikan. "Kalau nama sih itu bagian mereka juga.
Harganya juga kami tidak tahu mau dijual berapa,"
tuturnya.

Sumber : detiknet.com

Salam penulis

ANCA | ancablogspot-anca.blogspot.com


Sent from my BlackBerry® wireless device via Vodafone-Celcom Mobile.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602

La Pattawe Matinroe ri Bettung Raja Bone ke-9 Tahun 1565-1602 La Pattawe Daeng Soreang Matinroe ri Bettung (Bulukumba) adalah raja Bone ke-9...